You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Jatimulyo
Kalurahan Jatimulyo

Kap. Girimulyo, Kab. Kulon Progo, Provinsi Di Yogyakarta

Selamat Datang Di Website Resmi Kalurahan Jatimulyo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo Mewujudkan Jatimulyo Segitiga Emas "Religius Mandiri Berbudaya" dengan Spirit Jogja Istimewa

Kunjungan Wisman ke Indonesia di 2020 Turun Drastis

Administrator 02 Februari 2021 Dibaca 986 Kali

[KBR|Warita Desa] Jakarta |

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia selama 2020 menurun drastis.

 

Kepala BPS Suhariyanto menyebut, total kunjungan wisman ke Indonesia selama Januari hingga Desember 2020 hanya sekitar 4,02 juta kunjungan.

 

"Berarti terjadi penurunan sebesar 75,03 persen dibandingkan jumlah wisman pada tahun 2019," katanya saat konferensi pers daring Berita Resmi Statistik, Senin (1/2/21).

 

Pada 2019 lalu, katanya, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai sebanyak 16,11 juta kunjungan.

 

BPS juga mencatat, kunjungan wisman selama Desember 2020 hanya sekitar 164 ribu orang.

 

"Turun tajam sebesar 88,08 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada Desember 2019," ungkap Suharianto.

 

Ia mengungkapkan, pandemi covid-19 menjadi penyebab anjloknya kunjungan wisman ke Indonesia.

 

"Sektor pariwisata masih akan mengalami tantangan berat, selama pandemi virus korona belum bisa dikendalikan," jelas Suhariyanto.

 

Selain jumlah kunjungan wisatawan mancanegara, BPS juga mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) di hotel berbintang di Indonesia mencapai 40,79 persen di Desember 2020.

 

"Atau turun 18,60 poin dibandingkan dengan TPK bulan yang sama tahun 2019 yang tercatat sebesar 59,39 persen," katanya.

 

Namun jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) di Desember 2020 mengalami kenaikan sebesar 0,65 poin.

 

Oleh : Astri Septiani

Editor: Kurniati Syahdan

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2023 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp4,092,687,419 Rp4,137,838,027
98.91%
Belanja
Rp3,933,876,913 Rp4,144,065,360
94.93%
Pembiayaan
Rp211,227,333 Rp206,227,333
102.42%

APBDes 2023 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp24,376,045 Rp30,000,000
81.25%
Hasil Aset Desa
Rp37,835,760 Rp30,000,000
126.12%
Dana Desa
Rp2,098,042,000 Rp2,098,042,000
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp126,986,011 Rp166,833,881
76.12%
Alokasi Dana Desa
Rp953,962,146 Rp953,962,146
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp799,854,200 Rp800,000,000
99.98%
Hibah Dan Sumbangan Dari Pihak Ketiga
Rp43,000,000 Rp53,000,000
81.13%
Bunga Bank
Rp8,631,257 Rp6,000,000
143.85%

APBDes 2023 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,163,946,946 Rp1,267,782,661
91.81%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,654,764,867 Rp1,728,765,221
95.72%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp298,574,700 Rp323,562,500
92.28%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp562,678,400 Rp569,892,000
98.73%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp253,912,000 Rp254,062,978
99.94%